Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- Indonesian -- Matthew - 122 (Blasphemy Against the Holy Spirit)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Azeri -- Bulgarian -- Chinese -- English -- French -- Georgian -- Hausa -- Hebrew -- Hungarian? -- Igbo -- INDONESIAN -- Javanese -- Latin? -- Peul? -- Polish -- Russian -- Somali -- Spanish? -- Telugu -- Uzbek -- Yiddish -- Yoruba

Previous Lesson -- Next Lesson

MATIUS - Bertobatlah, Kerajaan Kristus Sudah Dekat!
Belajar dari Injil Kristus menurut Matius
BAGIAN 2 - Kristus Mengajar dan Melayani di Galilea (Matius 5:1 - 18:35)
D - Orang-Orang Yahudi Yang Tidak Percaya dan Permusuhan Mereka Kepada Yesus (Matius 11:2 - 18:35)
1. Tua-tua Orang Yahudi Menolak Kristus (Matius 11:2 - 12:50)

g) Tentang Menghujat Roh Kudus (Matius 12:22-37)


MATIUS 12:25-30
25 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata kepada mereka: "Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa dan setiap kota atau rumah tangga yang terpecah-pecah tidak dapat bertahan. 26 Demikianlah juga kalau Iblis mengusir Iblis, ia pun terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri; bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan? 27 Jadi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa siapakah pengikut-pengikutmu mengusirnya? Sebab itu merekalah yang akan menjadi hakimmu. 28 Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. 29 Atau bagaimanakah orang dapat memasuki rumah seorang yang kuat dan merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu? Sesudah diikatnya barulah dapat ia merampok rumah itu. 30 Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.”
(Yesaya 49:24, Markus 9:40, 1 Yohanes 3:8)

Kristus memahami semua pemikiran kita di setiap waktu. Ia berusaha untuk menjelaskan kepada mereka yang membenci Dia sampai mereka menuduh-Nya bekerja dengan kuasa penghulu setan-setan bahwa tuduhan mereka itu hanyalah kecurigaan yang tak beralasan dan dusta yang tak berdasar. Ia memberikan empat penjelasan untuk membuka pemahaman mereka. Kristus tidak menolak mereka, dan tidak mengutuk mereka, tetapi mendekati mereka untuk memberikan kepada mereka penjelasan dan untuk membuka mata hati mereka.

Jawaban Kristus untuk tuduhan ini jelas dan tepat sehingga semua mulut akan terbungkam karena pengetahuan dan penjelasan itu, sebelum ia dibungkam dengan api dan belerang. Di sini Kristus menunjukkan ketidak-masuk-akalan dari kecurigaan mereka. Akan menjadi sangat aneh, dan sangat tidak mungkin kalau Iblis melakukan hal yang demikian, karena kalau demikian maka kerajaan Iblis akan “terbagi-bagi dan melawan dirinya,” yang, dalam segala kerumitannya, sangat sulit untuk bisa dipahami.

Di sini aturan yang umum dinyatakan, bahwa di dalam semua masyarakat yang menjadi penyebab kehancuran adalah adanya pertengkaran di antara anggotanya. “kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa.” Ini berlaku untuk setiap keluarga juga. Keluarga apakah yang sangat kuat, masyarakat apakah yang sangat teguh, sampai tidak bisa dihancurkan oleh permusuhan dan pertengkaran? Perpecahan biasanya akan berakhir dengan kehancuran. Kalau kita bertengkar, kita akan hancur. Kalau kita saling tercerai berai, maka kita akan menjadi mangsa yang mudah bagi musuh bersama. Dan lebih lagi, “Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan!” (Galatia 5:15).

Kristus menjelaskan kepada orang banyak bahwa sebuah keluarga yang terpecah di antara mereka sendiri juga tidak akan bertahan. Ia juga menjelaskan bahwa setan tidak bisa mengusir setan, dan bahwa pengusiran dari roh-roh kecemaran tidak dilakukan dengan pertolongan penghulu setan-setan.

Kristus menyatakan kepada mereka bahwa Ia bisa mengikat roh-roh jahat dan membuang mereka sekali untuk selamanya, karena Ia lebih kuat dibandingkan pemimpin mereka. Kristus menyatakan bahwa Ia mengusir roh-roh jahat dengan kuasa Roh Kudus Allah dan itu merupakan tanda yang jelas dan lambang dari kehadiran kerajaan surga. Orang yang dengan baik memikirkan hal ini akan memahami dan mengenali kebenaran ini, dan kebenaran ini akan menjadi jelas bagi mereka. Namun para ahli Taurat itu dikuasai oleh roh jahat dan hati mereka dikeraskan seperti batu melawan sang Juruselamat, karena itu mereka tidak menerima penjelasan Kristus dan tidak mendapatkan keselamatan serta rahmat dari-Nya.

Roh-roh neraka bersatu, meski mereka menyatakan diri secara berbeda di Eropa, Asia dan Afrika. Mereka mungkin membawa kecemaran di Amerika yang berbeda bentuknya dengan di Timur Tengah. Kadangkala, mereka nampaknya saling berperang dan berlawanan, tetapi dalam kenyataannya mereka sedang membinasakan jutaan manusia, menciptakan di dalam diri mereka cinta akan uang, hawa nafsu yang keji, dan perang yang mematikan. Rancangan si jahat dalam semua persoalan itu adalah mengeraskan hati manusia terhadap Allah, dan menghancurkan hati nurani manusia.

Dalam Kitab Wahyu, Yohanes sang Penginjil melihat gambaran tentang Iblis memiliki tujuh kepala, dan masing-masing kepala menyerukan hujatan dan dusta yang berbeda. Namun masing-masing kepala ada dalam keserasian dan bersatu melawan Yesus, sang Juruselamat (Wahyu 12:3; 13:4). Betapa memprihatinkan bahwa beberapa orang berusaha untuk berobat dengan meminta pertolongan roh jahat, yang tidak ada gunanya baik bagi dirinya maupun bagi sesamanya. Bahkan, hubungan yang demikian sama sekali tidak membawa kelepasan. Sebaliknya, orang yang berkonsultasi dengan para peramal, tukang tenung, atau tukang sihir tidak akan mendapat kelepasan atau pertolongan, dan hanya akan terjerat semakin mendalam sampai ia akhirnya menjadi warga Neraka.

Namun Kristus, dengan kuasa Roh Allah, mengikat dan mengusir roh-roh jahat neraka dari orang-orang yang kerasukan. Syukur kepada Allah bahwa ada kuasa yang lebih besar dibandingkan dengan semua kuasa dan bujukan yang bekerja melalui doktrin, tradisi dan filsafat yang menyesatkan. Kuasa yang lebih besar ini adalah kuasa Allah Bapa sendiri dan Roh Kudus yang mempermuliakan Kristus dan darah-Nya. Roh yang kudus menegaskan kepada kita bahwa sang Juruselamat, Yesus, sudah mengalahkan Iblis dan para pengikutnya di kayu salib dan menanggalkan semua kekuasaan kewenangan mereka. Kristus adalah sang penakluk yang luar biasa, dan orang yang tunduk kepada-Nya akan dibebaskan dari belenggu dosa dan tuduhan neraka, dan akan dipelihara dari pengaruh mereka sampai selamanya. Pelepasan dari orang yang dirasuki roh jahat itu menjadi gambaran tentang Kerajaan Surga.

Kuasa Kristus lebih besar dibandingkan apa yang bisa kita pahami, karena di zaman ini, Ia berkuasa di langit dan di bumi, dan menyelamatkan orang-orang dari segala bangsa. Percayalah bersama kami, saudara, bahwa Yesus sudah mengalahkan segala roh jahat yang ada di negara anda, bahwa Ia melepaskan banyak orang dari belenggu mereka, dan membebaskan mereka dari sikap mementingkan diri sendiri, perzinahan, prasangka dan kesombongan, kalau mereka tunduk kepada-Nya dengan sukacita dan damai.

Rancangan Injil Kristus adalah untuk membinasakan rumah si jahat. Ia datang sebagai Juruselamat membalikkan manusia “dari kegelapan kepada terang,” dari dosa kepada kekudusan, dari kerajaan dunia ini kepada kerajaan surga, “dari kuasa Iblis kepada Allah” (Kisah Para Rasul 26:18).

Dalam rangka menggenapkan rancangan ini, Ia mengikat Iblis dan mengusir roh-roh jahat dengan Firman-Nya. Dalam melakukannya, Ia merampas pedang dari tangan si jahat sehingga Ia bisa juga merampas tongkat kuasanya. Kristus mengajarkan kepada kita untuk memahami mukjizat-Nya. Ketika Ia menunjukkan betapa mudah dan efektifnya Ia mengusir si jahat keluar dari tubuh seseorang, ia menguatkan semua orang percaya untuk berharap bahwa, apapun yang akan diambil alih dan dipakai oleh kuasa Iblis di dalam jiwa manusia, Kristus, dengan anugerah-Nya, akan mematahkannya. Sangat jelas bahwa Kristus bisa mengikat Iblis. Ketika bangsa-bangsa dipalingkan dari menyembah berhala kepada penyembahan kepada Allah yang benar, ketika beberapa orang berdosa yang paling jahat dikuduskan dan menjadi orang-orang kudus yang terbaik, maka Kristus merampasi rumah si jahat, dan Ia akan merampas lebih banyak lagi dari rumah si jahat.

Di sini ditunjukkan bahwa Perang Suci, dimana Kristus dengan gagah berani melawan si jahat dan kerajaannya, tidak ada yang bisa tetap berada di pihak yang netral, “Yang tidak berpihak kepada-Ku adalah melawan Aku.” Mengenai adanya beberapa perbedaan kecil yang mungkin muncul di antara para murid Kristus sendiri, kita diajar untuk tidak membesar-besarkan perbedaan itu dan mencari titik temu yang mendamaikan dengan keyakinan bahwa mereka yang “tidak melawan kamu, ia ada di pihak kamu” (Lukas 9:50). Dalam peperangan besar antara Kristus melawan si jahat, tidak ada titik temu perdamaian yang mungkin terjadi, dan tidak ada usaha membangun kerjasama dalam bagian apapun di dalamnya. Orang-orang yang tidak sepenuhnya mengikut Kristus akan terhitung sebagai orang-orang yang melawan Dia. Orang-orang yang dingin terhadap karya Kristus akan dipandang sebagai musuh.

Apakah anda mengambil bagian dalam peperangan ini dengan iman, doa, uang dan kehendak anda? Apakah anda berpihak kepada Kristus, atau melawan Dia? Barangsiapa tidak berperang di pihak-Nya dalam peperangan yang mulia ini akan menjadi musuh-Nya dan membinasakan dirinya sendiri. Namun barangsiapa yang mengambil bagian di dalam peperangan rohani ini harus terlebih dahulu mengakui segala dosanya kepada Tuhan, hidup di bawah perlindungan darah Yesus Kristus, dan berjalan dalam kelemah-lembutan dan kerendahan hati, dan si jahat tidak akan memiliki kuasa apapun atas dirinya.

DOA: Kami memuliakan Engkau, Bapa surgawi, karena Anak-Mu sudah meletakkan kuasa-Nya setelah kemenangan-Nya atas si jahat. Hari ini, dengan Roh Kudus-Nya, Ia melepaskan manusia dari belenggu Iblis, dari roh kenajisan, dan kebutaan yang gelap. Kami percaya kepada kemenangan ini di antara kami, dan kami bersyukur kepada-Mu atas kemenangan ini, sehingga banyak orang bisa dimerdekakan dari keyakinan yang sesat, dan agar iman kami dibangun di atas dasar kasih, kayu salib, dan pengorbanan yang diteguhkan di dalam kehidupan mereka.

PERTANYAAN:

  1. Apa yang anda pahami tentang neraka dan kemenangan Kristus atas Iblis?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on July 27, 2023, at 04:21 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)