Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- Indonesian -- Matthew - 111 (Aim of Preaching)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Azeri -- Bulgarian -- Chinese -- English -- French -- Georgian -- Hausa -- Hebrew -- Hungarian? -- Igbo -- INDONESIAN -- Javanese -- Latin? -- Peul? -- Polish -- Russian -- Somali -- Spanish? -- Telugu -- Uzbek -- Yiddish -- Yoruba

Previous Lesson -- Next Lesson

MATIUS - Bertobatlah, Kerajaan Kristus Sudah Dekat!
Belajar dari Injil Kristus menurut Matius
BAGIAN 2 - Kristus Mengajar dan Melayani di Galilea (Matius 5:1 - 18:35)
C - Keduabelas Murid Diutus Untuk Berkhotbah dan Melayani (Matius 9:35 - 11:1)
3. Cara Dalam Melebarkan Kerajaan Surga (Matius 10:5 - 11:1) -- Kumpulan Kedua dari Perkataan Yesus

e) Tujuan Tertinggi dalam Pelayanan (Matius 10:40 - 11:1)


MATIUS 11:1
1 Setelah Yesus selesai berpesan kepada kedua belas murid-Nya, pergilah Ia dari sana untuk mengajar dan memberitakan Injil di dalam kota-kota mereka.
(Lukas 7:18-23)

Matius sang penginjil membuat catatan bagi para hamba Kristus dan utusan-Nya tentang kebesaran Kristus yang melampaui semuanya, agar mereka bisa memberitakan datangnya kerajaan surga. Ia tidak mengundang mereka untuk mendapatkan gaji yang besar, tetapi menuntun mereka untuk membentuk kelompok belajar Alkitab di rumah-rumah dan untuk merasakan kuasa Allah di dalam diri orang-orang percaya. Ia memberikan kepada mereka kuasa untuk melaksanakan apa yang mereka katakan. Ia memperingatkan kepada mereka, di saat yang sama, akan orang-orang yang menggunakan tipu daya, dusta dan kekerasan. Di tengah-tengah putusnya hubungan mereka dengan orang-orang yang mereka kasihi, Ia memberikan kepada mereka penghiburan yang besar di dalam penganiayaan dan meneguhkan mereka di dalam pemeliharaan, kehadiran dan kuasa-Nya, bahwa mereka tidak akan mengalami celaka atau ditinggalkan. Ia meyakinkan mereka bahwa semua rambut di kepala mereka terhitung, bahwa tidak ada satupun yang akan jatuh tanpa kehendak Ilahi-Nya dan bahwa Allah sendiri berdiam di dalam kehidupan mereka melalui Roh Kudus. Ia meneguhkan pengakuan mereka akan Yesus yang akan masuk ke dalam hati orang-orang yang percaya kepada-Nya.

Para murid Yesus pergi dengan ketaatan kepada perintah-Nya, dan Tuhan meneguhkan kesaksian mereka, memberkati pelayanan mereka dan menyempurnakan segala kekurangan saat mereka melakukan pekerjaan mereka. Apakah anda juga pergi atau masih duduk di dalam ruangan anda sendiri? Apakah kesesakan di dalam diri orang banyak menyentuh hati anda untuk berbelas kasihan kepada mereka, atau apakah hati anda masih keras? Apakah anda mengalami kehidupan Kristus di dalam relung hati anda? Kalau benar maka beritakanlah dan nyatakan dengan bijaksana. Jangan berdiam diri. Jangan takut kepada para penuduh, tetapi taatlah kepada rancangan dan kehendak Allah. Apakah anda ingin Tuhan memilih beberapa orang yang tak berguna untuk menjadi utusan-Nya, karena orang-orang yang ditetapkannya justru terlalu pengecut, dan anak-anak-Nya justru bersembunyi dan membuat berbagai macam alasan untuk tidak menggenapi tugas pelayanan mereka dan menahan lidah mereka, tidak mau memberitakan kemuliaan Bapa mereka?

Tuhan Yesus sudah memerintahkan kita untuk maju terus dalam pelayanan-Nya, bahkan sampai saat ini! Matius sang penginjil menyimpulkan khotbah kedua Kristus sebagai perintah dari Tuhan atas langit dan bumi, yang harus dilaksanakan dengan setia. Siapakah di antara kita yang terlalu keras kepala sehingga mau melawan perintah Raja segala raja, Tuan di atas segala tuan?

Ada undangan yang besar di hadapan kita, undangan dari surga, undangan kasih. Apakah ada orang yang mau taat, berdoa, dan bersaksi di dalam kuasa Roh Kudus dan memenuhi panggilan-Nya?

DOA: Oh Tuhan, kami bersyukur kepada-Mu karena mengutus Anak-Mu Yesus Kristus ke dalam dunia yang cemar ini. Melalui Dia, Engkau memilih para rasul-Mu, gembala dan juga saksi-saksi-Mu. Kami memuliakan Engkau karena Firman-Mu sudah menjangkau kami, membasuh kami, menyegarkan kami dan menguduskan kami. Penuhilah kami dengan kuasa kasih-Mu, berikan kepada kami kehendak dan tekad untuk mengaku dan memberitakan kerajaan rohani-Mu di dunia ini. Doronglah kami dan mampukan kami sehingga kami bisa pergi di dalam kuasa Roh Kudus dan menghasilkan buah-buah kebaikan dan kasih-Mu. Berdiamlah di dalam kehidupan kami. Pimpinlah kami di jalan kehidupan, karena Engkau sudah memanggil kami sehingga kata-kata kami yang lemah akan menjadi kata-kata yang berkuasa dari-Mu.

PERTANYAAN:

  1. Apa yang anda pelajari dari perintah Kristus untuk berbicara kepada orang-orang yang terhilang?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on July 26, 2023, at 03:40 PM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)